17 September 2012

URBANISASI



Assalamualaikum..wr.wb
#mohon ijin untuk menandai anda di catatan ini#
mungkinkah bisa Mendobrak pola berfikir.....?????
Adakah yang Mampu menahan laju urbanisasi masyarakat Giligenting ke Kota....? Jawabannya pasti tidak...!! Kenapa, karena itu adalah hak mereka untuk hidup dan berusaha di manapun mereka suka, betul kan....????
Namun apa akibat dari Urbanisasi tersebut...? Yang merasakan secara langsung adalah para kepala desa yang kesulitan untuk mencari pemuda punya semangat luar biasa yang bisa membantu dan yang bisa berkontribusi aktive terhadap desa,
Sehingga karena tidak ada pilihan lain, terpaksa seadanya.......
Kaum muda Giligenting sekarang banyak yang sudah berpendidikan cukup Mumpuni dan juga berpengalaman dalam mengolah berbagai macam organisasi, namun belum mempunyai keinginan untuk ikut mewarnai Giligenting dengan karya dan pemikirannya, mereka sukses di kampung orang, mereka di hargai di kampung orang, tapi terkadang mereka hanya di pandang sebelah mata di kampung sendiri,
Di tangan kaum muda terletak kekuatan untuk bisa mendobrak tembok yang selama bertahun2 telah terbangun dalam benak orang Giligenting, bahwa..... "KALAU KITA TIDAK MERANTAU TIDAK AKAN MENJADI ORANG SUKSES" mau di kasih makan apa keluarga kita...?? Mau di kasih daun...??
Marilah kita mencoba untuk merubah pola fikir kita, mari kita mencoba mencari solusi alternative untuk mengurangi Urbanisasi dengan membuat lahan usaha di Giligenting, KALAU TIDAK DARI KAUM MUDA YANG MEMULAI LANTAS APAKAH PARA ORANG TUA YANG TELAH BETAH DAN MENJADI PENDUDUK TETAP DI PERANTAUAN....???
Cobalah kita tengok desa lebih maju biasanya karena masih banyak penduduknya dan masih banyak kaum mudanya, tapi mungkin di antara para pembaca menilai saya menulis hal ini di anggap kurang kerjaan dan mungkin Gila, karena saya sendiri adalah pelaku Urbanisasi tersebut, namun karena masih tertautnya jiwa saya dengan Giligenting, maka saya menulis ini dengan harapan agar timbul kesadaran bersama bahwa Giligenting butuh kepada parsitipasi kita kaum muda.....
mohon kritikannnya........
To be continue....

Tidak ada komentar: